Kitakini.news -MewakiliPondok Pesantren Az-Zein Al-Makky Al-Mandily yang bertempat di Jalan SaidiRambe Desa Aek Tuhul, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan.Kholid Sihombing, 17 tahun, meraih juara satu lomba Tahfiz 30 Juz kategoridewasa pada musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-XXIII tingkat kotaPadangsidimpuan, Senin (20/5/2024).
KholidSihombing yang merupakan putra daerah kelurahan Hanopan sibatu, kecamatanPadangsidimpuan Selatan, kota padangsidimpuan ini di ketahui sejak kecil(sebelum dewasa) sudah di tinggalkan kedua orang tuanya menghadap ilahi Robbi.
Lantas,untuk mengabdi kepada kedua orang tuanya ia menimba ilmu di pondok pesantrenAz-Zein Al-Makky Al-Mandily hingga saat ini ia sudah tamat dan menyelesaikanhapalan Qur'an nya 30 Juz dan masih mengabdikan diri di pesantren tersebut.
"Alhamdlillahbang saya meraih juara satu di perlombaan Tahfiz kategori dewasa 30 Juz. Kirapahalanya ini semua mengalir kepada kedua orang tua saya yang telah mendahuluisaya menghadap ilahi Robbi," ujarnya dengan berurai air mata.
Taklupa kata Kholid, peraihan ini juga tak terlepas dari perjuangan para guru dipesantren. "Semoga para guru saya di berkahi Allah SWT atas apa yang merekaajarkan kepada saya," ungkap Kholid di lapangan MTQdi Perumahan SabunganIndah, Kelurahan Sabungan Jae.
Kholidberharap kedua orang tuanya di tempatkan Allah SWT di syurga-Nya. Dan upayayang ia lakukan semoga ia dikategorikan menjadi anak yang soleh sesuai harapankedua orang tuanya semasih hidup.
"Ayah,ibu, walaupun saya di tinggalkan dalam keadaan tidak berada, namun tidak akanmembuat surut semangat ku untuk selalu bermanfaat buat kalian, di setiapsujudku selalu mengirimkan doa, bahkan keberhasilan ini tidak terlepas darido'a2 kedua orang tua saya," kata Kholid dengan mata berlinang.
DiketahuiKholid Sihombing merupakan anak yang paling kecil dari lima bersaudara, sejakdi tinggal kedua orang tuanya, mereka di asuh oleh saudara kandung kakaperempuannya yang paling besar yakni Fatimah Sihombing.
TerpisahFatimah Sihombing saudara kandung Kholid mengutarakan peraihan juara tidaklahmenjadi hal yang paling utama.
"Peraihanjuara siapa saja bisa jadi menjadi juara, yang terpenting adalah bagaimana adeksaya Kholid bisa mengamalkan dan mengajarkan ilmu nya kepada ummat. Selamat yadek semoga kita semua dapat menjadi anak yang Soleh Solehah dan bermanfaat bagikedua orang tua, agama, bangsa dan negara," katanya.
Diketahuiacara MTQ tingkat kota Padangsidimpuan itu di laksanakan sejak 17-19 Mei 2024hingga.