Kitakini.news - ForumWartawan Hukum (Forwakum) Sumatera Utara menjadi narasumber pelatihan hakimJuru bicara mewakili wartawan hukum dalam kegiatan yang digelar PusdiklatManajemen dan Kepemimpinan Mahkamah Agung (MA) di Pengadilan Tinggi (PT) Medan,Rabu (20/11/2024).
Padakegiatan itu, Ketua Forwakum Sumut Aris Rinaldi Nasution selaku narasumberdidampingi Sekretaris Forwakum Sumut Ansah Tarigan dan penasihat Tuah Armadidalam pemaparannya membahas tentang bagaimana membangun sinergitas antaraWartawan dan Juru Bicara di lingkungan pengadilan.
Arisjuga menjelaskan bagaimana pentingnya sebuah informasi yang lengkap dari seorangJuru Bicara kepada wartawan.
"Kitasebagai jurnalis sangat memerlukan informasi yang didapatkan langsung dari Jurubicara, terutama di lingkungan hukum. Agar bisa membuat berita yang berimbangterkait sesuatu hal. Maka, antara wartawan dan seorang Juru bicara harusnyasaling bersinergi," kata Aris dalam pemaparannya.
Kemudian,Aris juga menjelaskan kepada pejabat yang hadir seperti diantaranya Wakil KetuaPengadilan Tinggi Medan Dr Djaniko Girsang, Ketua Pengadilan Tinggi Tata UsahaNegera Medan Dr Arifin Marpaung dan Kepala Pengadilan Militer 1-02 Medan KolonelMasykur, tentang pentingnya komunikatif seorang Juru bicara.
Selainitu, Aris juga menekankan bahwasanya, seorang Juru bicara harus mempunyaikarakter yang ramah. "Kemudian, kami (wartawan) selalu berpacu denganwaktu dan tak jarang mendapatkan tekanan dari kantor. Maka itu harapannyasetiap juru bicara harus mudah untuk diakses agar para juru bicara bisa semakinbersinergi terkait pemberitaan," ucap Aris.
SelainKetua Forwakum Sumut turut hadir sebagai narasumber Dosen Muda dari UniversitasSumatera Utara Dr Maulana Andinata yang juga memberikan materi terkait KegiatanUji Publik Dan Sosialisasi Dan Modul Pelatihan Hakim Juru Bicara Pengadilan.
Padapenyampaiannya, Dr Maulana juga menambahkan penjelasan dari Ketua Forwakum Sumutterkait cara membangun sinergitas kepada wartawan. Hal itu, kata Dr Maulana,sekaligus berguna untuk membantu Pengadilan dalam pemberitaan.
"Sepertiyang disampaikan oleh Ketua Forwakum Sumut, membangun emosi yang baik kepadawartawan itu merupakan salah satu yang sangat penting. Sekaligus membangunpsikologis yang bagus antara wartawan dan juru bicara," ucap Dr Maulana.
Sementaraitu menanggapi penyampaian dari Aris Rinaldi Nasution, Ketua Pengadilan TinggiAgama Medan, Dr H Abd Hamid Pulungan mengatakan bahwasanya harus semakinmenjalin hubungan baik dengan awak media.
"Kitaharus menjaga hubungan dengan media, hal itu agar tidak terjadi ya yangdibilang A yang ditulis B. Malah yang B itulah yang viral. Oleh karena ituperlu jalanin kerja sama yang baik. Saya pikir ya kita belum ada menjalinkomunikasiyang baik. Maka kita harus menjalin hubungan yang baik ya," ucapnya.
Menyambungpenyampaian Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan, Juru Bicara Pengadilan MiliterMedan Letnan Kolonel Kum Ziky Suryadi dan Mayor Chk Iskandar Zulkarnaen menyampaikanbeberapa hal terkait hubungan kepada baik kepada wartawan.
JuruBicara Kadilmil Medan Ziky Suryadi menyampaikan agar adanya diadakan anggaranuntuk press release di lingkungan MA. Sebab selama ini, kata Ziky, hal tersebutmerupakan hal yang sangat penting. "Harapannya agar diadakan lah untukmata anggaran di bagian press release. Karena selama ini belum ada terkait haltersebut," ucapnya.