Kitakini.news -Jelangperayaan natal dan tahun baru, Polda Sumatera Utara menggelar rapat kordinasilintas sektoral bersama pemerintah daerah, TNI dan Dinas Perhubungan.
Digelardi aula Tribata Polda Sumatera Utara, Kamis (14/12/2023), rapat ini bertujuanuntuk memantapkan pengamanan hari raya natal dan tahun baru 2024 dalam operasililin toba 2023.
KapoldaSumatera Utara (Sumut), Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan sebanyak 12ribu lebih personel gabungan akan dikerahkan untuk mengamankan lebih dari 9ribu gereja di Sumatera Utara dan 148 objek wisata yang akan dikunjungimasyarakat saat masa liburan.
"Kitasudah menyiapkan personil sebanyak lebih dari 12 ribu untuk mengamankan gerejatempat warga akan merayakan natal juga tempat wisata saat warga berliburan,"ujar Kapolda Sumut.
Dikatakannyabeberapa hal yang menjadi catatan, selain titik rawan kemacetan, curah hujanyang cukup tinggi, daerah rawan longsor dan banjir juga menjadi perhatian.
"Untukitu sebanyak 102 pos pengamanan, 12 pos terpadu dan 79 pos pelayanan disiapkankepolisian Polda Sumatera Utara, termasuk kapal- kapal yang ada di Danau Toba.Hal ini agar perayaan natal di Sumut berjalan aman. Begitu juga liburanmasyarakat berjalan lancar dan bersuka cita menyambut tahun baru 2024," paparAgung.
Jugamenghimbau kepada masyarakat untuk mengurangi penggunaan petasan dan kembangapi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kita mengimbau kepadamasyarakat agar jangan menggunakan petasan atau pun kembang api dalammemeriahkan natal maupun tahun baru. Ini demi ketenangan dan keselamatan kitabersama," ungkap Agung.
OperasiLilin Toba berlangsung selama 12 hari, dimulai tanggal22 Desember hingga2 Januari 2024. "Ini akan berjalan lancar jika lakukan secarabersama-sama, dan kami berterima kasih kepada organisasi masyarakat yang inginberpartisipasi dan kita harapkan masyarakat bahwa ini adalah perayaan yangdisambut dengan riang gembira," pungkasnya.