Massa Geruduk Klinik Milik Richard Lee, Buntut Konten Rekayasa Pencurian

Azzaren - Selasa, 07 Mei 2024 19:30 WIB
Teks foto : Mahasiswa aksi damai sambil membawa sejumlah spanduk minta agar Richard Lee ditangkap karena menyebar hoax yang dinilai sudah merusak citra Kota Padang. (Andi)

Kitakini.news -Puluhan mahasiswa yang tergabung dalamAliansi Pemuda Peduli Sumatera Barat, Senin sore (6/5/2024), menggelar aksiunjuk rasa damai di klinik kecantikan milik dokter Richard Lee, yaitu AthenaPadang. Aksi ini merespon kasus rekayasa pencurian yang membuat heboh mediasosial beberapa waktu lalu.

Massa aksi damai langsung mendatangiKlinik Athena Padang kawasan Jalan Tarandam Padang, untuk menuntut keteranganrekayasa pencurian yang viral di media sosial yang terjadi beberapa harisebelum grand opening klinik tersebut.

Kasus ini terjadi setelah seorang officeboy yang merupakan pelaku dalam video tersebut berhasil diamankan oleh TimKlewang Polresta Padang dan mengaku melakukan aksi pencurian demi konten, yanglalu diviralkan, termasuk oleh dokter Richard Lee.

Dalam aksinya, mahasiswa membawasejumlah spanduk wajah Richard Lee dengan tulisan, tangkap penyebar hoax yangdinilai sudah merusak citra Kota Padang.

Kordinator aksi, Rasyid Alhafizh,mengatakan aksi yang dilakukan mahasiswa merupakan respon masyarakat SumateraBarat, khususnya Kota Padang terhadap kontroversi yang dilakukan Richard Leeyang melakukan penyebaran hoax lewat media sosial, adanya pencurian di dalamkliniknya yang akan segera dibuka pada 2 Mei 2024 kemarin.

Rasyid menyebutkan, mahasiswa memintakasus rekayasa pencurian ini dapat diselesaikan secara cepat dan tuntas. Selainitu, Richard Lee owner dari klinik kecantikan Athena tersebut agar melakukanpermohonan maaf secara terbuka.

Namun saat meminta pertemuan denganstaff klinik, malah seorang perempuan di klinik itu menyuruh mahasiswa pulang.Massa Aksi langsung menuju Polresta Padang untuk meminta Polisi menunda izinbuka klinik kecantikan tersebut sebelum owner meminta maaf.

Respon staf itu memicu kekecewaanmahasiswa mereka menyoraki staf tersebut hingga bergeser melakukan aksi hinggadi depan pintu masuk klinik. Beruntung pihak kepolisian segera menenangkanmassa. Hingga akhirnya, mahasiswa memutuskan tidak masuk ke dalam klinik.

Kasat Reskrim Polresta Padang, KompolDedy Adriansyah Putra mengatakan, pihaknya telah menjadwalkan pemeriksaanterhadap dr Richard Lee yang Selasa (7/5/2024), dijadwalkan dilakukanpemanggilan.

Menurut Dedy, Polresta Padang juga telahmenerima laporan dari masyarakat terkait dengan beredarnya video viral aksipencurian di siang bolong yang kemudian diketahui hanyalah konten settingantersebut.

Ironisnya setelah kasus rekayasa initerungkap, jajaran klinik Athena Padang bahkan juga sempat menyebarkan beritatidak benar bahwa Personel Satreskrim Polresta Padang telah melakukan kekerasansaat melakukan pemeriksaan terhadap pelaku yang bernama Kendi, tentunya akankembali dilakukan penyelidikan.

Editor
: M Iqbal

Tag:

Berita Terkait