Kitakini.news - Adayang janggal pada acara Sosialisasi terkait kesiapan pelaksanaan Pekan OlahragaNasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut yang berlangsung di Aula Kantor KecamatanBatangkuis, Deliserdang. Pasalnya baliho berukuran besar bergambar YusufSiregar, mantan Bupati dibiarkan terpampang.
Sebagaimanadiketahui, periode kepemimpinan Bupati Deliserdang Ali Yusuf Siregar telahberakhir sejak 23 April 2024 dan sementara menunggu adanya kepemimpinan baruhasil Pilkada 27 November 2024, Pj Gubernur Sumut melantik Wiriya Alrahmansebagai Penjabat Bupati Deliserdang pada 24 April 2024.
Namuntiga bulan lebih setelah pelantikan Pj Bupati itu, wajah mantan Bupati AliYusuf Siregar masih terpampang saat acara resmi sosialisasi PON XXI/2024, Senin12 Agustus 2024 kemarin.
Acaratersebut kabarnya, diselenggarakan oleh Polresta Deliserdang bekerjasama denganPemerintah Kecamatan Batangkuis. Hadir di sana, Kasatlantas, Kompol BudionoSaputra, Kasatpol PP Deliserdang Marjuki, Camat Batangkuis Romi Surya Dharmadan para lurah serta kepala desa se-kecamatan.
Ataskondisi itu, mantan aktivis mahasiswa Irwan Lubis menyayangkan adanya dugaanpembiaran oleh Camat Batangkuis atas keberadaan baliho di aula tersebut. Sebabsaat ini jabatan kepala daerah dipimpin oleh Pj Bupati Deliserdang, WiriyaAlrahman.
"Wajarkita menduga ada pembiaran pada acara tersebut. Seperti tidak mengindahkanadanya Pj Bupati Deliserdang. Tentu yang paling kita sayangkan adalah sikapCamat Batangkuis, mengapa membiarkan baliho itu tetap terpampang," ujar Irwan.
BahkanIrwan menilai, selain camat, juga ada unsur pembiaran dari Satpol PP yang jugahadir dalam acara tersebut. Sebab menurutnya aparatur pemerintah kabupaten(Pemkab Deliserdang), sudah tahu akan hal itu.
"Kenapaharus ada pembiaran, kan jadi timbul banyak persepsi negatif dengan keberadaanbaliho bergambar Yusuf Siregar yang kini sudah tidak lagi menjabat Bupati,"katanya.
Halini kata Irwan, karena ia melihat bahwa nama Yusuf Siregar digadang maju diPilkada Deliserdang. Sehingga sangat tidak pantas foto dan namanya dibiarkanterpampang besar, saat acara resmi sosilisasi PON. Ditambah lagi, ada anggapanbahwa Camat Batangkuis tidak mengindahkan keberadaan Wiriya Alrahman sebagai PjBupati Deliserdang.
"Tentukita merasa aneh, karena harusnya yang terpajang itu kan foto Pj BupatiDeliserdang, Wiriya Alrahman. Makanya saya berharap ada evaluasi dan sanksiterhadap Camat Batangkuis maupun Kasatpol PP," pungkasnya.