Kitakini.news - Sekolah Sampoerna Academy baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-10. Selama 10 tahun, sekolah yang fokus pada pembelajaran sains, teknologi, teknik, seni, dan matematika (STEAM) ini telah banyak berprestasi.
Siswa-siswinya tidak hanya pintar di bidang akademik, tetapi juga kreatif dan siap menghadapi masa depan.
Menandai satu dekade perjalanan inovatif dalam pendidikan, Sampoerna Academy merayakan 10 tahun kontribusinya di Indonesia sebagai pionir pendidikan STEAM.
Ini bertujuan untuk meningkatkan rasa ingin tahu dalam mempelajari hal baru dan mengasah kreativitas sehingga menyiapkan siswa yang siap bersaing secara global.
Dalam perayaan bertajuk "Sampoerna Academy: A Decade of Dedication", Sampoerna Academy meluncurkan kampanye baru, #IGNITEtheSpark, sebagai wujud komitmen memperluas akses pendidikan internasional, sekaligus merayakan pencapaian-pencapaian luar biasa yang diraih selama 10 tahun terakhir.
Director of School Sampoerna Academy Mustafa Guvercin mengatakan dalam 10 tahun perjalanan di Indonesia, Sampoerna Academy telah ikut berperan aktif dalam mencetak generasi unggul Indonesia yang siap bersaing di tingkat global.
"Penerapan metode pembelajaran STEAM di sekolah kami telah terbukti membawa siswa meraih prestasi nasional dan internasional, serta diterima di universitas-universitas ternama baik di dalam maupun luar negeri," tuturnya.
"Tidak hanya unggul dalam prestasi akademik, kami juga telah menjadi tuan rumah STEAM Expo tahunan, yang memamerkan lebih dari 3.000 karya inovatif buatan para siswa berbakat Sampoerna Academy. Tahun ini, STEAM Expo berhasil memecahkan Rekor MURI sebagai 'Sekolah dengan Pameran Proyek STEAM Terbanyak'," tambahnya lagi.
Pencapaian lainnya termasuk perkembangan pesat dari Sampoerna Academy, yang sebelumnya memiliki 58 siswa dari dua kampus kecil menjadi 3.000 siswa di tujuh kampus di lima kota besar. Didukung dengan 450 guru dan staf dari 22 kewarganegaraan, dengan 1 dari 5 pengajar Sampoerna Academy memiliki gelar Master atau Doktor.
Bahkan, Sampoerna Academy meraih hasil memuaskan dalam beberapa International Examinations, mulai dari Cambridge CheckPoints, IGCSE (International General Certificate of Secondary Education), A Levels, hingga IBDP (International Baccalaureate Diploma Programme).
Selain menyampaikan pencapaian-pencapaian selama 10 tahun terakhir, Sampoerna Academy juga memberikan penghargaan kepada pemenang kategori Siswa Berprestasi. Yakni (Ansh Singh Rawat, Grade 11), Alumni (Devina Nathania Avianto, Fakultas Hukum UI), serta orang tua (Mrs. Sukma) dan siswa (Faraluna Sabia Gunadi, Grade 10) yang sudah bergabung menjadi bagian dari keluarga Sampoerna Academy sejak awal.
Pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan dalam perjalanan 10 tahun Sampoerna Academy di Indonesia.