Kitakini.news -Skuat
PSMS Medan mengakhiri musim dengan rasa kecewa setelah menelan kekalahan 1-2 dari
PSIM Yogyakarta di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (03/02/2024) sore.
Harapan untuk memberikan kemenangan sebagai hadiah indah kepada suporter tim Ayam Kinantan pupus setelah PSMS gagal mengatasi permainan kuat PSIM. Meskipun membuka peluang pada menit ke-17 dengan tembakan Rido Syuhada, PSMS kesulitan menembus pertahanan lawan.
PSIM memanfaatkan serangan balik cepat dan berhasil membobol gawang PSMS lewat sontekan I Nyoman pada menit ke-21, menciptakan keunggulan bagi tim tamu. Meski PSMS mencoba membalas, gol tunggal PSIM di babak pertama membuat skor menjadi 0-1 hingga turun minum.
Babak kedua semakin sulit bagi PSMS setelah Azis Hutagalung mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-69, memaksa tim tuan rumah bermain dengan 10 pemain. PSIM memanfaatkan kelebihan pemain dan mencetak gol kedua lewat Sheva Maresca pada menit ke-75.
Meskipun PSMS berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol Gunawan Sihaloho pada menit ke-79, upaya itu tidak cukup untuk mengubah nasib tim. Skor akhir 1-2 menandai penutupan musim yang pahit bagi PSMS.
Caretaker Pelatih PSMS, Legimin Raharjo, memberikan kesempatan debut kepada pemain muda Reyki Fariz pada menit ke-78, namun hal tersebut tidak mampu mengubah arah pertandingan.
Dengan kekalahan ini, PSMS finis di dasar klasemen Grup X Liga 2 dengan empat kekalahan dan dua seri, meraih dua poin selama enam laga di babak 12 Besar.
Sementara itu, Semen Padang dan Persiraja berhasil melangkah ke semifinal Liga 2, sedangkan PSMS akan tetap berkompetisi di Liga 2, gagal meraih tiket promosi ke Liga 1.