Kitakini.news -
PSMS Medan bersiap menghadapi laga penting melawan pemuncak klasemen sementara Grup 1,
Persiraja Banda Aceh, pada Sabtu (14/12/2024) di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam. Laga ini menjadi peluang emas bagi PSMS untuk merebut posisi teratas
Liga 2 musim 2024/2025.
Saat ini, PSMS berada di peringkat ketiga dengan koleksi 22 poin dari 12 pertandingan. Mereka hanya terpaut dua poin dari Persiraja yang memimpin dengan 24 poin. Jika berhasil memenangkan pertandingan, PSMS tidak hanya melampaui perolehan poin Persiraja, tetapi juga berpotensi naik ke puncak klasemen berkat keunggulan selisih gol, kendati bergantung hasil pertandingan runner-up klasemen sementara, PSPS Pekanbaru yang sejauh ini mengoleksi 23 poin. PSPS akan bertandang ke markas Sriwijaya FC, peringkat ke-delapan klasemen sementara.
PSMS tengah dalam performa terbaiknya setelah mencatat empat kemenangan beruntun di Liga 2, termasuk kemenangan impresif 2-0 di kandang FC Bekasi City pekan lalu. Sebaliknya, Persiraja ditahan imbang 1-1 oleh PSKC Cimahi, hasil yang menandai penurunan performa mereka setidaknya di laga kandang.
Sebagai tim tuan rumah, PSMS memiliki rekor kandang yang solid dengan tiga kemenangan dan dua hasil imbang dari lima laga, tanpa kekalahan. Keunggulan ini menjadi modal berharga bagi Ayam Kinantan untuk meredam ancaman Persiraja, yang tampil tidak terlalu konsisten dalam laga tandang.
Laga ini menjadi ujian sesungguhnya bagi kedua tim yang sama-sama memiliki ambisi besar untuk lolos ke babak delapan besar. PSMS akan memanfaatkan atmosfer kandang untuk menekan lawan sejak awal, sementara Persiraja tentu datang dengan misi mempertahankan posisi puncak klasemen.
Sementara itu, melansir Tribun Medan, Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar bertekad untuk menjaga rekor kemenangan di enam laga sisa di empat laga sisa termasuk lawan Laskar Rencong, julukan Persiraja.
Kemenangan PSMS atas Persiraja akan menjadi momentum penting dalam perjalanan mereka di Liga 2 musim ini. Selain mendekatkan peluang lolos ke babak delapan besar, tiga poin ini juga menjadi pembuktian bahwa PSMS layak menjadi kandidat kuat promosi ke Liga 1 musim depan.