Tak Surut Dengan Caci dan Kritik, Polres Padangsidimpuan Jaga Komitmen Program SANTABi

Hari Bhayangkara ke-78 Tahun, Konsistensi Kebaikan
Efendi Jambak - Sabtu, 15 Juni 2024 17:23 WIB
Teks foto : Efendi Jambak. (Dok Kitakini.news)

Kitakini.news - Ditahun 2024 usia polri genap 25 tahun sejak berpisah dengankesatuan ABRI. Maka dari itu tugas dan fungsi polri sejak itu sangatlah beratmenjadi pelayan bagi masyarakat banyak. Berbagai kekurangan, baik kekuranganpersonil dan tuntutan zaman satu persatu dibenahi dan di perbaiki oleh presidenlewat pimpinan kepolisian Republik Indonesia.

Namun, hingga saat ini masih banyak sekolompok atausegelintir orang yang berupaya mencari-cari kesalahan hingga meluapkan kritikanterhadap kepolisian. Pun ribuan kritikan itu, pihak kepolisian tetap berupayaberkomitmen menunjukkan tidak anti kritik dalam memelihara keamanan danketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Sebagai contoh di kota kecil, kota salak kota mungil yangsering di sebut bumi Dalihan Natolu, di bawah komando AKBP Dudung Setyawan,slogan SANTABi (Selaras Aman dan Tampil Baik), pihak kepolisian terus melakukanberbagai kegiatan yang bersifat humanis secara terus menerus bersamamasyarakat, bagaimana pun kondisi dan situasinya, untuk hadir di tengahmasyarakat.

Tak dapat kita pungkiri, semakin tingginya zaman semakinmudah masyarakat melakukan kritikan baik secara lisan, maupun lewat mediasosial yang ada. Hujatan, cacian serta makian sering terlihat dan terdengarbaik di tengah-tengah masyarakat maupun di dunia maya. Namun tak membuat surutsemangat kepolisian, bahwa mereka meyakini diri sebagai pelayan, pengayom sertapelindung bagi rakyat Indonesia, khususnya di Kota Salak, Padangnadimpu(Padangsidimpuan).

Berbagai kegiatan positif terlihat nyata, saat polisi hadiruntuk masyarakat. Contohnya seperti yang dilakukan Polres Padangsidimpuan yangtak pernah berhenti memberikan kehangatan ke semua lapisan masyarakat.

Contohnya, kepada masyarakat fakir dan miskin pihakkepolisian selalu hadir setiap jumatnya lewat coolingsystem dan pedulisesama. Berbagai macam makanan pokok diberikan kepada warga yang membutuhkan. Takterbayangkan keikhlasan mereka sebagai petugas sigap mengumpulkan dana darikantong masing-masing guna bermanfaat buat halayak ramai yang betul betulmembutuhkan.

Dari situ penulis menilai bahwa slogan atau jargon SANTABiyang dibangun Kapolres Padangsidimpuan, benar-benar nyata dan memberikankenyamanan untuk masyarakat Padangsidimpuan.

Bukan hanya itu, para pelajar santriwati bahkan yatim dan piyatuturut merasakan adanya kehangatan sentuhan dari pihak kepolisian. Terkadangkita tidak bisa membayang bagaimana beratnya tugas mereka sebagai pelayan,pengayom dan pelindung buat masyarakat.

Komitmen tidak anti kritik terus dilakukan pihak kepolisiankhususnya di Kota Padangsidimpuan, walaupun mereka sering menerima kabar miringbahkan negatif, terutama lewat pintu Satlantas maupun Satresnarkoba. Mereka takkunjung lelah menunjukkan kinerja mereka bahwa keluhan masyarakat terus merekapenuhi sesuai sumpah dan janji sebelum menjadi polisi.

Bayangkan saja, di pagi hari ada polisi yang mengaturlalulintas, di siang hari ada polisi yang memantau pasar serta berpatrolimenjaga masyarakat, dan di sore hari ada polisi di banyak titik untukkelancaran arus lalulintas hingga malam hari patroli bluelight tetap dilakukansampai masyarakat tertidur nyenyak dan nyaman.

Memang benar kata pepatah, semakin tinggi pohon semakin kencangpulak angin yang menerpa. Hal itu bisa kita kaitkan kepada kepolisian. Banyaknya kasus yang belum selesai bukan menjadi halangan bagi polisi untuk terusberbuat baik. Namun persoalan atau kasus itu dikerjakan satu persatu, hinggaselesai. Meskipun banyak masyarakat mengira polisi tidak bekerja atau tidakmengerjakan, pun demikian proses tetap dijalankan dan terus dilakukan gunakebaikan seluruh lapisan masyarakat.

Meskipun banyaka masyarakat yang mungkin tak percayabagaimana kinerja kepolisian memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga, penulisyakin dan percaya institusi ini masih banyak menyimpan sosok baik, humanis,bermasyarakat, serta mampu berempati terhadap penderitaan masyarakat.

Selamat hari Bhayangkara ke-78 tahun,semoga polisi tetapeksis, menunjukkan sikaf tidak anti kritik guna menjaga Kamtibmas di RepublikIndonesia, khususnya di Kota Salak, Kota Padangsidimpuan.

Oleh : Efendi Jambak, SPdI

-Penunlis adalah jurnalis di media Kitakini.news dan aktif di berbagaikegiatan sosial kemasyarakatan di Kota Padangsidimpuan.

Editor
: M Iqbal

Tag:

Berita Terkait

Opini

Kawal Pilkada Kondusif dan Damai, Polres se-Tabagsel Gelar Apel Rayonisasi

Opini

Perkuat Silaturahmi, Kapolres Tapsel Kunjungi Polres Padangsidimpuan

Opini

Kapolres Padangsidimpuan dan Rombongan Silahturahmi ke Masjid Syekh Zainal Abidin Harahap

Opini

Oknum ASN Tapsel Cabuli Siswi SMP

Opini

Polsek Batunadua Gagalkan Transaksi Sabu, Pelaku Buang Barbut

Opini

Kasus Saling Lapor di Padangsidimpuan Berakhir Damai, Kedua Pihak Cabut Laporan